Menurut petugas biro keamanan setempat, mengutip kesaksian dari keluarganya, gadis asal Xinjiang Changji itu awalnya sedang menerima panggilan telpon dari seorang pria. Karena batere ponselnya nyaris habis, dia mengisi daya baterenya.

Mendadak, ditengah perbincangan, gadis yang akan menikah 8 Agustus nanti ini terjatuh dan tewas. Hasil identifikasi forensik menunjukkan adanya bekas luka setrum di lehernya. Luka ini dituding sebagai penyebab ajalnya. Polisi membenarkan luka setrum ini sebagai perengut jiwa Ma Ailun.

Keluarga korban mengingatkan para pengguna iPhone 5 lainnya agar tak memakai ponsel itu saat diisi baterenya. Namun, Cupertino, markas Apple di US, belum memberikan tanggapan soal kejadian ini.

Sumber : tempo.co